Prasejarah

Diposting oleh †_welcome™_† | 07.09 | | 0 komentar »

Secara geologi, wilayah Indonesia modern (untuk kemudahan, selanjutnya disebut Nusantara) merupakan pertemuan antara tiga lempeng benua utama: Lempeng Eurasia, Lempeng Indo-Australia, dan Lempeng Pasifik (lihat artikel Geologi Indonesia). Kepulauan Indonesia seperti yang ada saat ini terbentuk pada saat melelehnya es setelah berakhirnya Zaman Es, hanya 10.000 tahun yang lalu.
Replika tempurung kepala manusia Jawa yang pertama kali ditemukan di Sangiran

Pada masa Pleistosen, ketika masih terhubung dengan Asia Daratan, masuklah pemukim pertama. Bukti pertama yang menunjukkan penghuni pertama adalah fosil-fosil Homo erectus manusia Jawa dari masa 2 juta hingga 500.000 tahun lalu. Penemuan sisa-sisa "manusia Flores" (Homo floresiensis)[1] di Liang Bua, Flores, membuka kemungkinan masih bertahannya H. erectus hingga masa Zaman Es terakhir.[2]

Homo sapiens pertama diperkirakan masuk ke Nusantara sejak 100.000 tahun yang lalu melewati jalur pantai Asia dari Asia Barat, dan pada sekitar 50.000 tahun yang lalu telah mencapai Pulau Papua dan Australia.[3] Mereka, yang berciri rasial berkulit gelap dan berambut ikal rapat (Negroid), menjadi nenek moyang penduduk asli Melanesia (termasuk Papua) sekarang dan membawa kultur kapak lonjong (Paleolitikum). Gelombang pendatang berbahasa Austronesia dengan kultur Neolitikum datang secara bergelombang sejak 3000 SM dari Cina Selatan melalui Formosa dan Filipina membawa kultur beliung persegi (kebudayaan Dongson). Proses migrasi ini merupakan bagian dari pendudukan Pasifik. Kedatangan gelombang penduduk berciri Mongoloid ini cenderung ke arah barat, mendesak penduduk awal ke arah timur atau berkawin campur dengan penduduk setempat dan menjadi ciri fisik penduduk Maluku serta Nusa Tenggara. Pendatang ini membawa serta teknik-teknik pertanian, termasuk bercocok tanam padi di sawah (bukti paling lambat sejak abad ke-8 SM), beternak kerbau, pengolahan perunggu dan besi, teknik tenun ikat, praktek-praktek megalitikum, serta pemujaan roh-roh (animisme) serta benda-benda keramat (dinamisme). Pada abad pertama SM sudah terbentuk pemukiman-pemukiman serta kerajaan-kerajaan kecil, dan sangat mungkin sudah masuk pengaruh kepercayaan dari India akibat hubungan perniagaan.
Baca Selengkapnya...

rubik

Diposting oleh †_welcome™_† | 19.22 | | 0 komentar »

Anda pernah tau benda yang bernama rubik? Kalau belum tau anda pasti pernah melihatnya tapi tidak tau namanya. nah, gambar di samping ini adalah gambar RUBIK kubus yang bisa diputar-putar unruk menyamakan warna disekitarnya. lah ada beberapa cara di sini untuk memainkan rubik agar warnanya sama semua. di blog ini, memuat bagaimana memainkan rubik dengan cara menggunakan rumus. memberikan cara bermain rubik yang praktis dan benar disertai gambar.

langkah pertama, lihat gambar di bawah, lah... itu kan gambar bagaimana rubik anda diputar khan? dimengerti dulu..

Tentunya jika anda ingin bisa bermain rubik, anda harus punya rubik. jadi bisa langsung praktek. tips ini adalah cara bermain rubik 3x3 dengan menggunakan rumus. berikut langkah - langkahnya



R = kanan
U = atas
F = depan
L = kiri
D = bawah
B = belakang


Diputar SEARAH dengan jarum jam kalau ada koma atas ( ‘ ) berarti BERLAWANAN arah dengan jarum jam
dan jika koma atas dobel ( '' ) berarti diputar dua kali



Jadikan warna satu dahulu. samakan pinggirnya. Untuk lebih jelasnya, perhatikan gambar di bawah





Kalau sudah jadi, letakkan warna yang sudah jadi itu di sebelah bawah.

NB: tidak semua harus memakai warna kuning. warna lainnya bisa. gambar ini diberi warna hanya untuk mempermudah untuk dimengerti.


lalu.. letakkan senter sesuai dengan warna yang ada di bawahnya. (perhatikan gambar)



lalu samakan dengan gambar di bawah ini



1) warna kuning pindah ke daerah yang di panah.

Di atas warna kuning dan biru. Sebelah kanan ada center biru. Yaitu menggunakan rumus.

URU’R’U’F’UF





2) warna kuning pindah ke daerah yang dipanah.

Sebelah kanan ada center biru. Di atas center biru ada warna biru dan kuning.
Di depan ada center kuning. Rumusnya :
U’F’UFURU’R’




Lakukan cara 1 dan 2 berulang-ulang, sampai terlihat seperti gambar di bawah






tingkat 1 dan 2 sudah selesai semua.


Lalu kita ke tingkat 3.





Langkah ke 3, kita membuat cross. (perhatikan gambar yang warna kuning).








2) Ada 2 Cara membuat cross :

Setelah tingkat 1 dan tingkat 2 selesai, sekarang membuat cross.
Jika ada 2 yang belum jadi, letaknya di depan dan kanan, rumusnya adalah sbb :



FUR U’R’F’

yang ini sudah jadi tapi lurus. Dua sebelah belakang dan depan yang belum jadi. Rumusnya Caranya adalah:

FRU R’U’F’




Setelah cross jadi, akan seperti gambar di bawah ini


3) membuat cros sama dengan center di bawahnya.

Setelah cros selesai. Sekarang membuat cros yang letaknya dengan center di bawahnya.
Ada beberapa rumus untuk memindahkan cross ke tempat center :


UR’U’’RUR’UR


R'U''RUR'UR




R’U’RU’R’U’’R




R’U’’RUR’UR
U’R’U’’RUR’UR



JIKA SUDAH SELESAI., HASILNYA AKAN MENJADI SEPERTI GAMBAR DI BAWAH INI

(SEMUA CROS SAMA DENGAN CENTER YANG ADA DI BAWAHNYA.)






sekarang waktunya rumus yang pojok-pojok!! Perhatikan gambar Di bawah ini yang dilingkari dengan warna merah.

RUMUS YANG POJOK – POJOK INI LETAK NYA DI SUDUT ATAS DI TINGKAT 3.

ada beberapa rumus untuk memindah letak rubik tersebut.( Perhatikan panah yang warna ungu pada gambar di bawah.)

5) MEMBUAT RUBIK YANG DIPOJOK DIPINDAHKAN SESUAI DAERAH DI SEKITARNYA.


ULU'R'UL'U'R




R'ULU'RUL'U'




R''L''DR''L''U''
R"L"DR''L''U''





FRUR’U’RUR’U’RUR’U’F


5) SEKARANG YANG TERAKHIR!!
JIKA SEMUA LETAK SUDAH SAMA TAPI MASIH ADA YANG TERBALIK WARNANYA. dapat menggunakan rumus yang dibawah ini. biasanya diulang-ulang beberapa kali sampai jadi. . paling lama 3 kali mengulang.. lalu jadi deh. hehehe



FD’’F’R’D’’R U’
R’D’’RFD’’F’ U


Baca Selengkapnya...

Waspadai Kram Jantung Saat Berolahraga Keras

Diposting oleh †_welcome™_† | 19.12 | | 0 komentar »

Olahraga seperti sepakbola, futsal, badminton, tenis, lari atletik termasuk contoh olahraga keras karena mempunyai gerakan-gerakan eksplosif yang bisa cepat menaikkan denyut nadi.


Agar tidak menimbulkan bahaya pada tubuh sesuaikan olahraga tersebut dengan dosis dan umur Anda.

Dokter olahraga yang sudah malang melintang menangani PSSI dan KONI DR.med.Suhantoro, SpKO, FACSM (K) mengatakan olahraga bisa menimbulkan masalah jika dilakukan tidak sesuai dosis, jenis olahraga dan umur.

"Orang banyak yang mengabaikan soal dosis olaharaga yang aman sesuai umur, sehingga banyak kasus orang yang meninggal setelah olahraga," kata DR Suhantoro dalam perbincangannya dengan detikHealth.

Ketika orang masih berusia 20-25 tahun atau sampai maksimal 30 tahun, tubuh masih bisa melakukan kompensasi terhadap kegiatan olahraga yang berat.




Tapi ketika usia seseorang sudah di atas 30 tahun maka orang perlu mengetahui dosis dan jenis olahraga yang aman sesuai usianya.

Saat berolahraga, kata DR Suhantoro, detak jantung, tekanan darah sistolik (atas), dan cardiac output (jumlah darah yang dipompa per denyut jantung) semua mengalami peningkatan.

Aliran darah ke jantung, otot, dan kulit juga meningkat. Akibatnya, metabolisme tubuh menjadi lebih aktif memproduksi CO2 (karbondioksida/oksida asam) dan H+ (ion proton) pada otot.

Akhirnya orang akan bernapas lebih cepat dan lebih dalam untuk memasok oksigen lebih banyak karena metabolisme yang meningkat ini.

Tapi olahraga berat itu membuat metabolisme tubuh tidak bisa lagi hanya mengandalkan pasokan oksigen tapi menggunakan proses biokimia.

Proses biokimia ini menghasilkan asam laktat yang kemudian memasuki aliran darah. Penumpukan asam laktat ini akan membuat tubuh merasa capek saat olahraga.

Kadar oksigen juga menurun akibat penumpukan karbondioksida dalam darah. Jika oksigen turun maka sel-sel tubuh akan mati.

"Jadi ada miliaran darah mati saat orang berolahraga, karena saat olahraga tubuh orang akan menjadi asam, Ph akan menjadi sekitar 6,7-6,8. Padahal tubuh itu harus dalam kondisi basa yaitu Ph 7," ungkap DR Suhantoro.

Ada ancaman kematian jika Ph tubuh saat olahraga akibat kecapekan mencapai Ph 6,3. Inilah yang menyebabkan terjadi kram otot dan kram jantung yang membuat banyak orang terkena serangan jantung setelah berolahraga.

Tubuh perlu waktu sekitar 30 menit untuk menetralkan asam ini dengan cara istirahat. "Maka itu jika tubuh sudah ngos-ngosan sebaiknya istirahat dulu, jangan dipaksakan berlari terus ini untuk recovery," kata dokter Suhantoro yang kini berusia 67 tahun.


Bagaimana dosis olahraga yang aman?

Menurut DR Suhantoro cara yang aman adalah mengukur denyut nadi maksimal (DNM).

DNM adalah denyut nadi maksimal yang dihitung berdasarkan rumusan DNM = 220 - Umur, kemudian dikalikan dengan intensitas membakar lemak 60-70 persen DNM.

DR Suhantoro mencontohkan orang yang berusia 40 tahun maka DNM saat ia berolahraga adalah 220 - 40 = 180. Kemudian angka 180 dikalikan dengan 60 persen untuk batas ringan dan 70 persen untuk batas atas yang hasilnya 108-126 per menit.

Dengan mengetahui denyut nadi tersebut, maka orang yang berusia 40 tahun harus berhenti sejenak dari olahraganya ketika denyut nadinya sudah melampaui 126 per menit. Jika masih dipaksakan yang terjadi adalah kram jantung yang membuat serangan jantung.

Untuk menghitung denyut jantung bisa dengan cara menghitung nadi di dekat tangan atau yang lebih praktis memakai jam yang ada detak jantungnya.

"Sekali lagi perlu diperhatikan kondisi denyut jantung saat berolahraga jangan sampai melebihi batas maksimal yang bisa membahayakan jantung," ingat Dr Suhantoro.

Jika sudah merasa melampaui dosis saat lari di futsal misalnya, berikan saja bola-bola itu ke orang lain yang masih kuat. Satu lagi saat istirahat minumlah air dengan suhu 15-16 derajat atau minuman manis dengan kadar gula 2,5-5 persen.

"Minuman yang terlalu dingin akan sulit diabsorb tubuh karena suhu tubuh setelah olahraga sedang dalam kondisi panas," jelas Dr Suhantoro.

Sumber :
health.detik.com

Baca Selengkapnya...

Ada beberapa jenis sambungan yang berbeda antar tulang kita. Jika beberapa sambungan memungkinkan tulang untuk bergerak ke belakang, lainnya memungkinkan kita bergerak ke samping.


Ketika kalian melompat atau berjingkrak dari satu tempat ke tempat lain, tulang ini akan berada dalam suatu bobot yang sama dengan 3-4 kali berat badan kalian. Akan tetapi, kalian tidak mengalami kerusakan apa pun berkat kekuatan tulang kalian.
Apa yang menyebabkan tulang begitu kuat? Sebenarnya, jawaban atas pertanyaan ini tersembunyi dalam penciptaan tulang yang tidak ada taranya, yang telah kita terangkan secara singkat di atas.





Tulang terbuat dari jaringan berlubang / berpori seperti sarang lebah madu. Berkat bentuk ini, tulang sangat keras dan sekaligus cukup ringan untuk digunakan dengan mudah.

Jika berbentuk sebaliknya, yakni jika bagian dalam tulang itu kaku dan tidak ada ruang apa pun seperti bagian luarnya, tulang akan menjadi terlalu berat.

Selanjutnya, karena tulang sama sekali tidak lentur, tulang kalian bisa patah atau retak hanya karena benturan yang terkecil sekalipun, katakanlah ketika tangan sedikit terbentur pada ujung lemari.

Akan tetapi, Tuhan Maha Penyayang dan Dia telah menciptakan tulang kita sehingga bisa memberi kemudahan dan perlindungan tubuh.


Bahan pembuat tulang telah membuat para ilmuwan sangat tertarik dan mereka telah mencoba meniru jaringan tulang selama bertahun-tahun. Jaringan ini, yang sangat kuat, meskipun juga sangat ringan, dan yang terpenting mampu memperbaiki dirinya sendiri, bisa tumbuh sendiri.

Sebab panjang tubuh kalian saat ini tidak sama dengan panjang tubuh kalian 4-5 tahun yang lalu dan perbedaan tinggi kalian dengan sekarang ketika berumur 19-20 tahun adalah pertumbuhan tulang kalian.

Yang menakjubkan, pertumbuhan itu sangat seimbang. Tangan kalian tumbuh ketika kaki kalian tumbuh. Jari-jari tangan dan kaki tumbuh secara selaras dan pertumbuhan setiap tulang berhenti pada saat yang tepat.

Para ilmuwan melakukan penelitian untuk menghasilkan zat yang mirip dengan zat yang membentuk tulang dalam tubuh manusia. Namun, tak seorang pun mampu mengembangkan zat dengan sifat yang demikian canggih seperti yang dimiliki tulang.

Berkat sifat pengasih Tuhan, tulang kita memungkinkan kita untuk menjalani hidup dengan mudah dan melakukan berbagai gerakan tanpa kesulitan dan tanpa menyebabkan rasa sakit.

Sumber :
http://raditya-usra-anginmalam.blogspot.com Baca Selengkapnya...

Misteri hilangnya beberapa kapal laut dan pesawat terbang di wilayah yang disebut "Segitiga Bermuda" kini memunculkna teori baru.

Singkirkan jauh-jauh dugaan kita tentang pesawat luar angkasa alien, anomali waktu, piramida raksasa bangsa Atlantis, atau fenomena meteorologis.


Segitiga Bermuda adalah sebuah fenomena gas akut biasa, demikian tulis Salem-News.com. Gas alam, sama seperti gas yang dihasilkan oleh air mendidih. Terutama gas metana, adalah tersangka utama di balik hilangnya beberapa pesawat terbang dan kapal laut.

Bukti dari penemuan yang membawa sudut pandang baru terhadap misteri yang menghantui dunia selama bertahun-tahun itu tertuang dalam laporan American Journal of Physics.


Professor Joseph Monaghan meneliti hipotesis itu ditemani oleh David May di Monash University, Melbourne, Australia.

Dua hipotesis dari penelitian itu adalah balon-balon raksasa gas metana keluar dari dasar lautan yang menyebabkan sebagian besar (tidak mengatakan semua) kecelakaan misterius di lokasi itu.




Ivan T Sanderson sebenarnya telah mengidentifikasi zona-zona misterius selama tahun 1960-an. Sanderson bahkan menggambarkan sebenarnya zona-zona misterius itu lebih berbentuk seperti ketupat ketimbang segitiga.

Sanderson menemukan bahwa bukan saja Segitiga Bermuda tetapi Laut Jepang dan Laut Utara adalah dua area tempat kejadian misterius sering terjadi.

Para Oseanograf yang menjelajah di dasar laut Segitiga Bermuda dan Laut Utara, wilayah di antara Eropa daratan dan Inggris melaporkan menemukan banyak kandungan metana dan situs-situs bekas longsoran.

Berangkat dari keterkaitan itu dan data-data yang tersedia, dua peneliti itu menggambarkan apa yang terjadi jika sebuah balon metana raksasa meledak dari dasar laut.

Metana yang biasanya membeku di bawah lapisan bebatuan bawah tanah, bisa keluar dan berubah menjadi balon gas yang membesar secara geometris ketika ia bergerak ke atas. Ketika mencapai permukaan air, balon berisi gas itu akan terus membesar ke atas dan ke luar.


Teori ini berhasil diuji coba di laboratorium dan hasilnya memuaskan beberapa orang tentang penjelasan yang masuk akal seputar misteri lenyapnya pesawat-pesawat dan kapal laut yang melintas di wilayah tersebut.

Menurut Bill Dillon dari U.S Geological Survey, air bercahaya putih itulah penyebabnya. Di daerah segitiga maut Bermuda dan juga di beberapa daerah lain sepanjang tepi pesisir benua, terdapat "tambang metana".

Tambang ini terbentuk kalau gas metana menumpuk di bawah dasar laut yang tak dapat ditembusnya. Gas ini dapat lolos tiba-tiba kalau dasar laut retak.

Lolosnya tidak kepalang tangung. Dengan kekuatan yang luar biasa, tumpukan gas itu menyembur ke permukaan sambil merebus air, membentuk senyawa metana hidrat.

Air yang dilalui gas ini mendidih sampai terlihat seperti "air bercahaya putih". Blow out serupa yang pernah terjadi di laut Kaspia sudah banyak menelan anjungan pengeboran minyak sebagai korban.

Regu penyelamat yang dikerahkan tidak menemukan sisa sama sekali. Mungkin karena alat dan manusia yang menjadi korban tersedot pusaran air, dan jatuh kedalam lubang bekas retakan dasar laut, lalu tanah dan air yang semula naik ke atas tapi kemudian mengendap lagi di dasar laut, menimbun mereka semua.

Setiap kapal yang terperangkap di dalam balon gas raksasa itu akan langsung goyah dan tenggelam ke dasar lautan. Jika balon itu cukup besar dan memiliki kepadatan yang cukup, maka pesawat terbang pun bisa dihantam jatuh olehnya.

Pesawat terbang yang terjebak di balon metana raksasa, berkemungkinan mengalami keruskan mesin karena diselimuti oleh metana dan segera kehilangan daya angkatnya.

Sumber :
antaranews.com / yasirmaster.blogspot.com / kadri-blog.blogspot.com

Baca Selengkapnya...